Bismillahirrahmanirrahim
Saudaraku muslim…
Termasuk diantara prinsip pokok Islam adalah bersatu diatas Al Haq dan menjauhi segala yang mengarah kepada perselisihan, karena perselisihan itu suatu keburukan, sebagaimana yang dikatakan oleh Abdullah bin Mas’ud radhiallahu ‘anhu.
Allah Ta’ala berfirman:
Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah,
dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu
ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan
hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara;
dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari
padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu
mendapat petunjuk. (Ali Imron 103)
Perselisihan dalam ru’yatul hilal seringkali terjadi ditengah masyarakat muslimin dan seringkali hal itu menimbulkan keragu-raguan didalam ibadah mereka. Dan tentu ini perkara yang tidak baik dan merugikan kaum muslimin seluruhnya. Lantas, bagaimanakah jalan yang tepat didalam menghadapi masalah seperti ini? Berikut ini kami nukilkan rangkuman pembahasan Al Imam Ibnu Rajab Al Hanbali didalam risalah beliau “Ahkam Ikhtilaf fi Ru’yah Hilal Dzilhijjah”. Semoga bermanfaat…